Info tentang Pembukaan Rumah Baca Gulistan dan Info tentang Seminar Nasional Fisika

"Kancil suka memfitnah kerbau dan harimau, mereka bertiga sebenarnya bersahabat baik. Mereka kecewa dengan perkataan kancil yang tidak benar itu, padahal kerbau dan harimau selalu berbuat baik pada si kancil" cerita. Ayuma siswi SDN Belikurip I Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri dalam lomba mendongeng bersama Rumah Baca Gulistan di Dusun Kedungleri (25/12).

Selain lomba mendongeng, juga ada lomba mewarnai, peserta kegiatan lomba mulai dari PAUD hingga SD.  Lomba - lomba tersebut dalam rangka pembukaan Rumah Baca Gulistan di Dusun Kedungleri, Kecamatan Baturetno Kabupaten Wonogiri.


Menurut Linda, selaku pelaksana kegiatan, Rumah Baca Gulistan adalah sebuah ruang yang disediakan bagi masyarakat untuk membaca dan berkreasi. "Gulistan berawal dari mimpi sederhana, minimnya tingkat membaca pada anak menjadi pekerjaan rumah bagi kami untuk menumbuhkan kembali kegemaran membaca. Bagi anak- anak terkadang membaca juga menimbulkan kebosanan, agar mereka tidak bosan kita selipkan dengan mendongeng" terangnya.

"Saya kagum pada anak - anak, karena proses bercerita mereka pada saat mendongeng luar biasa, mereka mampu menuturkan cerita yang runtut dengan mimik wajah sesuai suasana, saya bertanya pada mereka, butuh belajar mendongeng berapa lama, mereka menjawab lima hari sebelum lomba, dua hari membaca materi, dua hari menghafal dan mengingat cerita serta sehari belajar gaya bercerita" lanjut alumnus Universitas Diponegoro (Undip) Semarang ini.

Supardjo selaku kepala Desa Saradan, berharap Rumah Baca Gulistan bermanfaat dan memberikan warna lain bagi Dusun Kedungleri khususnya dan masyarakat pada umumnya. Senada dengan Supardjo, Sarno selaku Kadus Kedungleri, menyambut baik adanya rumah baca. Ia berharap Rumah Baca Gulistan menjadi tempat anak-anak menumbuhkan kreativitas dan ruang berkarya.

Rumah Baca Gulistan atau RBG didirikan atas inisiatif bersama, Gulistan berarti taman mawar, tempat bagi siapa saja mencintai buku dan ilmu.



Seminar Nasional bertema ”Membentuk Peneliti Muda Berkarakter Unggul melalui Budaya Riset Sains dan Publikasi Ilmiah”

Mahasiswa Fisika Unnes Menyelenggarakan Seminar Nasional bertema ”Membentuk Peneliti Muda Berkarakter Unggul melalui Budaya Riset Sains dan Publikasi Ilmiah”. Acara seminar digelar pada hari Sabtu 19 Desember 2015, pagi hingga sore hari. Seminar bertempat di gedung D4 lantai 3 Fakultas MIPA Unnes.

Seminar dihadiri ratusan peserta menampilkan beberapa pembicara. Seminar berlangsung meriah dan lancar.

Related product you might see:

Share this product :

Post a Comment

 
Support : Sukarno Pressindo | Fatimah Pressindo | Putri Boga
Copyright © 2011. Media Jateng Onlen - All Rights Reserved
Template Created by Sukarno Pressindo Published by Fatimah Pressindo
Proudly powered by Sukarno